Bosan dengan banjirnya produk kamera baru yang desain dan speknya begitu-begitu saja? Ingin tahu kamera-kamera saku lawas yang menurut saya punya kualitas yang oke dan patut untuk dikenang? Kali ini saya sajikan daftar kamera saku lawas (buatan sekitar tahun 2004-2007) yang amat diperhitungkan pada masanya, dan mendapat pengakuan banyak kalangan akan kualitas ataupun inovasinya. Siapa tahu tulisan ini bisa menginspirasi anda, atau bolehlah untuk sekedar membantu anda bernostalgia. Atau bahkan siapa tahu anda tengah mencari kamera saku bekas dan ternyata salah satunya ada pada daftar kamera di artikel kali ini.
Saya sering mengagumi kemampuan Canon dalam membuat kamera saku berkualitas, khususnya di masa lalu. Di dafttar saya inipun Canon menempati peringkat pertama dengan produk kamera bongsornya Canon Powershot G6 yang dibuat di tahun 2004. Kamera semi-pro 7 MP ini punya rentang fokal 35-140mm dengan lensa cepat f/2.0-3.0 dan layar LCD yang bisa dilipat. Bandingkan dengan generasi penerusnya yang mengecewakan seperti G7, G9 dan G10. Bayangkan, dahulu orang harus mengeluarkan dana 7 juta untuk membawa pulang kamera kelas berat ini ke rumah.
Di tempat kedua bercokol kamera yang tidak terlalu lawas yaitu Canon IXUS 950 IS buatan tahun 2007. Kamera premium beresolusi 8 MP ini telah memakai Digic III sebagai jantung prosesornya, dengan lensa 4x zoom, manual mode, jendela bidik optik dan image stabilizer. Canon IXUS hingga kini masih terus meluncurkan produk anyarnya, namun IXUS 950 IS ini menurut saya adalah salah satu IXUS terbaik yang pernah dibuat oleh Canon. Bila anda sedang berburu kamera IXUS lawas, cobalah peruntungan anda dengan mencari kamera ini di pasaran.
Di posisi ketiga saya hadirkan kamera saku yang jadi juara ISO tinggi sepanjang sejarah (tidak termasuk kamera Sigma bersensor Foveon), yaitu Fuji Finepix F30/F31. Kamera buatan tahun 2006 ini cukup mengusung resolusi 6 MP saja, namun sensor SuperCCDnya yang berhasil memberikan foto ISO tinggi terbaik di kelasnya. Pada ISO 400, tidak ada satupun kamera lain yang bisa memberi hasi lfoto sebersih Fuji ini. Spesifikasi yang diusung kamera ini sebenarnya cukup standar, dengan lensa 3x zoom dan pengorasian yang serba otomatis. Kamera ini punya fitur natural-light mode untuk mengambil foto tanpa lampu kilat dengan pencahayaan alami.
Di kelas budget-camera, adalah amat sulit untuk mencari kamera kelas rakyat yang berkualitas. Nah, Canon lagi-lagi menunjukkan superioritasnya di kelas kamera saku dengan membuat kamera seri A (affordable/ekonomis) yang punya spek di atas pesaing, yaitu Canon Powershot A610. Kamera keluaran tahun 2005 ini memang hanya mengusung resolusi 5 MP saja, namun hebatnya sensor CCD yang dipakainya berukuran 1/1,8 inci sehingga menghasilkan pixel density yang lebih renggang. Kamera ini punya layar 2 inci yang bisa dilipat, plus lensa 4x zoom dan memakai 4 baterai AA untuk ketersediaan daya lebih banyak.
Di kelas super zoom compact, dunia tercengang saat Panasonic di tahun 2007 meluncurkan Lumix TZ2/TZ3 yang mengusung lensa fantastis 28-280mm dalam dimensi kamera yang amat kecil! Hebatnya lagi, lensa Leica 10x zoom ini sudah terintegrasi dengan sistem stabilizer OIS khas Lumix. Kamera ini memakai resolusi 7 MP dan layar LCD yang dipakainya amat lega dengan lebar 3 inci. Inilah kamera praktis yang bisa dipakai untuk jalan-jalan berkat rentang lensa sapujagadnya dan bukan tidak mungkin saat ini masih ada satu atau dua toko yang menjual Lumix ini.
Diluar nama Canon dan Fuji, kita kenal merk Olympus sebagai salah satu papan atas kamera. Di masa lalu, sekitar tahun 2005 Olympus pernah mengeluarkan kamera kelas semi-pro Olympus C70 yang punya resolusi 7 MP. Kamera yang berfitur lengkap ini punya lensa 5x zoom yaitu 38-190mm dengan f/2.8-4.8. Sebagaimana layaknya kamera kelas semi-pro, C70 inipun memiliki mode manual lengkap, jendela bidik optik dan RAW file format.
Di posisi terakhir saya sajikan merk yang jarang didengar namun punya reputasi baik di dunia fotografi, yaitu Ricoh. Dengan produk andalannya buatan tahun 2005 yaitu Ricoh Caplio GX8, Ricoh seakan ingin menegaskan eksistensinya di kancah fotografi digital untuk para fotografer semi-profesional. Kamera beresolusi 8 MP ini berbalut warna hitam yang mencerminkan kamera kelas atas, dengan lensa 3x zoom yang wide di 28mm dan cepat di f/2.5-4.3. Ricoh meng-klaim kinerja shutter lagnya tersingkat di kelasnya, ditambah fitur manual lengkap plus dudukan lampu kilat eksternal menambah kesan pro pada kamera high-end ini.
Itulah beberapa kamera lawas yang menurut saya pantas untuk dikenang, diapresiasi dan bahkan bila perlu, dikoleksi. Bagi anda yang memang memiliki salah satu kamera yang saya sebutkan diatas, boleh untuk sharing dengan saya dan pembaca lainnya disini. Bagi anda yang punya nominasi kamera saku lawas lain yang belum sempat saya tulis, silahkan menambahkan juga kamera yang anda maksud supaya daftar ini menjadi lebih lengkap.
Sebagai penutup, sudilah kiranya anda mengisi polling saya seputar kamera digital lawas di bawah ini, terima kasih.
dunia digital 
halo mas erwin.. pas banget nih baru seminggu saya jalan 2x di denpasar and ketemu toko kamera and saya liat ada kamera lawas (2004)yaitu PANASONIC LUMIX DMC FX2 yg bikin pingin beli adalah lensa leicanya ..tajem banget walau hanya 4mp,dah pake pitur ois,sensor lumayan 1/2.5″ Type CCD,juga tersedia fitur yg mendekati manual mode. harga 1,2 jt + 1 giga sd card. barang masih baru tapi garansi habis, trus nekat aja saya ambil. just info juga di toko itu masih tersedia nikon 40d baru ,tapi harganya 5,6 jt coz dollar naik kata yg jual, selain itu ada kamera nikon lawas yg pake film(bukan slr). begitu mas cerita saya… thank’s (btw i love your site’s kamera gue)
Trims infonya mas Jorson, selamat utk Lumix FX2-nya. Selagi di tokonya masih disimpan dalam dus, kamera tahun 2005 pun masih tetap baru kan…? 4 MP itu sudah sangat mencukupi utk dipakai sehari-hari.
Trims juga udah mampir ke website saya yg masih dlm tahap uji-coba. Ke depannya saya berencana hosting sendiri dan pake domain dot com, dan isinya khusus kamera dan fotografi utk pemula saja. Blog ini sendiri akan tetap saya fokuskan utk teknologi digital secara umum saja.
Mas, kalo Canon Ixus 870 IS bagus nggak? Thanx atas masukannya.
@mas Gaptek.
Terima kasih pencerahannya. Kebetulan saya memakai Canon PS A610. Lumayanlah mas, kamera lungsuran dari kantor.
Karena lungsuran itu, jadi gak ada buku manualnya.
Apakah bisa dibantu dimana mendapat manualnya, sehingga saya bisa lebih mengeksplorasi kamera tersebut.
Terima kasih.
Salam,-
Download aja mas, banyak kok seperti contohnya ini :
Click to access a610620manual.pdf
Hallo mas gaptek,
saya mau nambahin aja kali ya, salah satu kamera lawas yang cukup bagus menurut saya Sony DSC – R1, yang punya sensor APS-C di body prosumer dengan lensa carl zeis T* 24 – 120mm.
review bisa liat di http://www.dpreview.com/reviews/specs/Sony/sony_dscr1.asp
salam,
yan
Ya anda betul, Sony R1 jadi salah satu prosumer yang sukses secara teknologi namun gagal dalam penjualan, seperti prosumer lainnya di masa itu seperti Olympus C8080 dan Nikon Coolpix 8800.
maka itu di daftar ini saya hanya menyajikan kamera saku saja.
Trims utk masukannya.
yang lain yang lebih lawas ada apa lagi? the most legend…!
klo yang 4MP yang lawas yg bagus apa?
Coolpix seri 8 dan seri 9 itu seri legendaris dari Nikon, pegangannya Thom Hogan.
Ada yang masih jual Panasonic Lumix TZ2 & TZ3 nih mas.
TZ2 nya mau dijual 2.090.00 sementara TZ3 nya 2.750.000. Mending pilih yang mana ya mas?? Sepertinya hanya beda di MegaPixelnya dan LCDnya saja.
BTW sesekali review kamera analog lawas juga dong. Saya senang sekali dengan film 35mm, baru2 ini dapet Canon Snappy 20 dipasar loak cuma 30rb.
Salam
Berhubung cuma beda di resolusi dan LCD sih baiknya ambil TZ2 saja karena harga beda banyak dgn TZ3.
Kamera analog kurang relevan dgn judul blog saya, mungkin bisa saya coba ulas di situs saya lainnya : kamera-gue.web.id
mau donk beli… ada yang harganya murah ga ?
kalau canon Ixus 850 IS
mo tanya kalo fujifilm s700/s5700 bagus gak mas…..
kalo dibandingkan canon 950is nya lebih recomended yang mana mas…
saya rencana beli secon aja…. n trims ya
Kurang mas, mending fuji S1500 aja…
sy punya ixus 330 yg saya beli th 2002, dengan resolusi 2 MP kamera ini sangat ‘bandel’ dan sy cukup puas dengan kualitasnya. Baru awal tahun ini sy mengganti battery-nya, namun secara keseluruhan masih berfungsi dengan baik. Body yg 100% stainless steel, kamera ini benar2 tahan banting (jatuh sungguhan…hehehe…karena sy sering bawa ber-mountain bike di kawasan puncak)
buat teman-teman, saya lagi mencari kamera olympus c 8080 wide zoom , kalau ada yang mau jual kameran olympus c 8080 tlg email kemari aja ya teman2 zufri_phy@yahoo.co.id dan zufriwandi_phylomina@yahoo.com. kita butuh nih, kalau ada info email aja.
Salut dengan websitenya mas!
Mo nanya dengan dana 2-2,5 mending beli mana mas?
Antara sony type w? apa panasonic? olympus? Kadang aku suka olympus krn mode sceen nya yg banyak mas ….
Thx b4 … salam
Dgn dana segitu banyak kamera bagus yg bisa dipilih. Tentukan dulu mau lensa spt apa, fitur spt apa dsb. Olympus juga punya bbrp kamera saku yg bagus spt FE series.
klo olympus gak mending beli yg tpe mju ya? klo u/ sony type W gmn cara bidik object berjalan biar fokus (krn di mode sceennya gak ada mode sport)? Kepinginku sih camera tsb bagus buat sgala object dan lokasi. Klo panasonic trs terang aku belum pernah coba tp tertarik dg review sampean tentang kehebtan panasonic (jd pengin coba jg). Dulu pernah beli sony T2 tp hasilnya kurang memuaskan (bnyak noise) trs pernah jg sony W50 (msh lumayan drpd T2 menurutku). Maaf mas krn pertanyaanku memang gaptek. Krn msh kurang pengalaman. Trimakasih
Seri mju memang kelas premium dgn harga lbh tinggi, meski scara fitur tidak banyak bedanya. “gmn cara bidik object berjalan biar fokus ” maksudnya apa ya? foto panning?
Mas saya lagi mau beli kamera pocket..
budget say cuma sampe 1.3jt, kira2 kamera saku yg paling di rekomendasiin sama mas merk dn type apa yah mas?
kebutuhan utk sehari2 sama coba2 belajar jadi photografer
Saya tidak hafal, silahkan browing sendiri, tapi usahakan sudah ada image stabilizer dan sedikit fitur manual.
kalo olympus sp 700 bagus tidak yah? saya rencananya mau beli yg itu..karena melihat reviewnya di http://www.dpreview.com kamera ini bagus, apalagi option video dan macronya..
diantara jajaran kamera olympus utk kamera pocket, serie apa yg paling bagus utk kamera pocket ( yg lawas )..
apakah panasonic juga di recommendasikan? seri apa yg paling di recommendasikan utk kamera pocket? ada yg jual panasonic TZ1, apakah serie itu bagus?
TZ1 sudah sangat jadul, lebih baik TZ2 atau TZ3.
Saya kurang suka olympus karena xD cardnya, lambat dan mahal.
mas mau numpang tanya,,,kira2 bagusan mana yah antara panasonic TZ3 dibanding finepix S1500 ato Nikon L100??
Trims tulisannya mas.
Kalau canon PS A540 bagaimana menurut mas?
Dana sy terbatas, lebih baik pilih TZ3 atau LX2 ?
Membaca tulisan Mas Gaptek banyak sekali masukan buat sy yg awam, terima kasih
kalau tidak perlu zoom panjang, rasanya LX2 lebih cocok dan lebih premium dibanding seri TZ.