Saya bukan tipe orang yang tidak bisa lepas dari email kantor untuk bekerja, fungsi email kantor bagi saya hanya sebatas untuk mempermudah urusan kerjaan, itupun cukup diakses melalui Outlook atau webmail. Atas dasar itulah saya tidak merasa perlu fitur Push Email yang identik dengan ponsel Blackberry, maka itu saya lebih memilih ponsel Android untuk mendukung aktivitas harian ketimbang harus berlangganan BIS. Buat saya untuk urusan email personal seperti notifikasi sosial (FB, twitter, flickr dan WordPress) cukuplah melalui email gratisan yaitu Gmail. Apalagi sebagai sesama produk besutan Google, Gmail di Android sangat praktis dan juga sudah mendukung Push Email meski hanya khusus untuk Gmail saja. Bahkan Gmail juga sebenarnya sudah mumpuni untuk urusan mengirim email, misalnya dengan melakukan sedikit pengaturan kita bisa mengirim email memakai akun selain Gmail (misalnya memakai akun email kantor) sehingga si penerima tidak tahu kalau email yang kita kirim cuma dikirim pakai Gmail.
Gmail juga punya kelebihan lain yang cukup berguna yaitu bisa mengambil isi email apapun yang berbasis POP3 dan menyimpannya di server Gmail. Cukup daftarkan maksimal 5 alamat email dan secara berkala Gmail akan mengambil isi email di server tersebut ke server Gmail. Ini berguna bila kita perlu membuat backup email lain (misal email kantor) karena Gmail menyediakan ruang simpan email hingga 7 GB gratis. Enaknya lagi, setiap Gmail selesai mengambil isi email lain melalui POP3, fasilitas push emailnya akan aktif dengan memberi notifikasi di Android. Singkat kata, selama ini saya sudah bisa memanfaatkan layanan Gmail untuk urusan push email dan mengirim email untuk akun kantor.
Kondisi menjadi agak sulit bagi saya saat tiba-tiba kemarin pihak IT di kantor memutuskan untuk mengalihkan server email kantor yang berbasis POP3 ke server modern berbasis IMAP4. Sekedar info, email dengan teknologi POP (Post Office Protocol) itu lebih simpel karena isi mail server bisa diambil dari mana saja tanpa merubah isi server. Sedangkan server berbasis IMAP (Internet Message Access Protocol) lebih rumit karena isi server bisa diakses dari jauh secara real time. Satu kendala bagi saya, Gmail tidak bisa mengambil isi email lain yang dibuat memakai IMAP. Untuk itu saya terpaksa memakai aplikasi mail bawaan Android untuk bisa memakai akun email kantor yang baru, khususnya untuk incoming email berbasis IMAP ini (selama ini aplikasi mail bawaan Android tidak pernah saya pakai karena sudah ada Gmail). Masalah saya belum selesai karena saya kesulitan saat harus mengisi server SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) pada parameter outgoing email di ponsel. Sebagai info, bila mengirim email diluar lingkungan jaringan internet kantor (misal di rumah atau di ponsel), kita tidak bisa memakai SMTP yang diberikan oleh domain email kantor, melainkan lewat penyedia layanan internet. Nah kebetulan saya pakai nomor Three (Tri) yang memang belum memberikan alamat server SMTP untuk dipakai publik.
Nah kalau kebetulan anda mengalami kendala yang sama seperti saya, boleh dicoba dengan menyiasati server SMTP dengan ‘numpang’ SMTP milik Gmail. Trik ini saya dapatkan dengan modal coba-coba dan untungnya berhasil. Syaratnya anda tentu perlu punya akun Gmail dulu, dan kalau anda punya ponsel Android ya pasti sudah punya akun Gmail dong. Meski demikian saya tidak bisa menjamin apakah trik ini tetap bisa dipakai di waktu mendatang.
Oke, langsung saja. Berikut langkah-langkah mengatur incoming email (dalam hal ini kebetulan contohnya adalah IMAP, tapi untuk POP juga bisa) dan juga outgoing email dengan SMTP Gmail pada ponsel Android.
- pertama tentu tekan icon “Email” di ponsel Android anda
- ketik di email address alamat email IMAP anda (lengkap)
- masukkan password email IMAP anda
- pilih “Manual set-up”
- pilih IMAP account
- User name dan password biasanya sudah otomatis muncul
- IMAP server : diisi sesuai yang diberikan oleh pemilik server
- Port : 143
- Security type : diisi sesuai yang diberikan oleh pemilik server
- IMAP path prefix : (kosongkan saja)
Bila sudah benar semua tekan “Next”
Android akan mengecek kebenaran parameter incoming email yang tadi dimasukkan, bila benar akan lanjut ke pengaturan outgoing email :
- SMTP : isilah sesuai contoh di atas : smtp.gmail.com
- port : 465
- security type : pilih “SSL (accept all certificates)”
- Centang (v) Require sign-in
- User name : username akun gmail anda (tidak perlu ditulis @gmail.com)
- Password : password gmail anda
Bila sudah benar tekan “Next”
Inilah saat yang menentukan. Android akan mengecek kebenaran parameter SMTP yang dimasukkan, bila benar akan lanjut ke pengaturan “Account options” yaitu :
- Email check frequency : pilih every 5 minutes atau yang lainnya sesuka anda
- Email retrieval size : bisa 2 KB atau lebih, pilih sesuai kebutuhan
- Send Email from this account by default : jika anda tidak ingin menjadika akun email ini menjadi default email maka tinggal uncheck saja
- Notify me when email arrives : inilah pemberitahuan email masuk, centang saja
- tekan “Next”
- Setelah itu akan muncul “Set-up Email”
Muncul tulisan : Your account is set up, and email is on it’s way!
- Give this account a name (Optional) : terserah anda akan memberi nama apa untuk akun email ini, misalnya ’email kantor’
- Your name (Displayed on outgoing messages) : nama ini akan muncul ketika anda mengirim email kepada orang lain dan terbaca namanya sesuai dengan nama yang Anda isi di “Your name” ini
- tekan “Done” artinya setting email Anda telah selesai. Selamat!!
Jadi yang paling utama disini adalah untungnya Gmail masih bisa diandalkan untuk mengakali SMTP yang tidak diberikan oleh penyedia layanan internet seperti Three (dan setahu saya Telkomsel dahulu punya SMTP mail.telkomsel.com tapi kini sudah tidak bisa lagi) sehingga kita tetap bisa mengirim email dari ponsel. Jangan salah, dengan memakai trik ini bukan berarti anda mengirim email memakai alamat Gmail, melainkan hanya menumpang SMTP milik Gmail. Saat email itu sampai ditujuan tetap saja alamat email kita yang terbaca adalah alamat email yang didaftarkan di langkah awal tulisan ini. O ya, bila anda kurang nyaman dengan aplikasi email bawaan dari ponsel Android anda, cobalah mengambil dari market sebuah aplikasi email yang gratis dan lengkap bernama K-9 mail yang mendukung IMAP, POP3 dan Exchange. Itulah tips dari saya, semoga bermanfaat.
wah, sangat bermanfaat sekali. Apalagi ketika saya sudah hampir tenggat waktu kasih berita ke redaktur.. Mantap mas. Selalu saya tunggu tulisan-tulisan berikutnya..
makassih Bro….mantabbb ….langsung siip ..!!!
mau nanya lagi neh : “aku pake akun imel perusahaan, tp kayaknya outgoingnya susah, bgmn caranya kalo outgoing nya pake email incoming (akun perusahaan) ? … Tks ya Bro.
Sepertinya sih tidak bisa begitu, coba aja deh..
aduhhh terima kasih mas…..idenya cemerlang!!!!top deh, aku dah berhasil juga pake email smtp kantor….
maklum… udah meninggalkan BB ke android…masak balik ke BB…hhhh
eehhh tapi…masih ada masalah, kalau sudah di tarik dari outlook laptopku, email kantor yang di Android phone, langsung bersih….. 😦 need help…
kalao di BB, meski udah di donlod ke outlook, yang di BB masih ada..
Cari setting di outlook yg ada tulisan ‘leave copy of message on server’ lalu centang.
berhasil sent .. sayangnya tetap kekirim nya pake imel gmail .. bukan “alamat email kita yang terbaca adalah alamat email yang didaftarkan di langkah awal tulisan ini” meski namanya benar
Ada langkah yg terlewat mungkin? Karena saya sdh pakai bisa kok.
Iya Pak. Setting sudah sama seperti gambar & settingan outgoing server yaitu smtp.gmail.com, port : 465, “SSL (accept all certificates)” serta Centang (v) Require sign-in.
Berhasil kirim. Pas diterima from field sudah benar nama sy, tapi apabila di show address maka alamat imelnya gmail bukan alamat imel kantor sesuai dengan incoming server.
oya sy pake Galaxy SII dgn OS GingerBread 2.3.5.
hehe .. jadi penasaran nih .. tx anyway infonya. Salam
Coba baca disini : http://mail.google.com/support/bin/answer.py?hl=en&ctx=mail&answer=1311182
berarti kesimpulannya tetap ga bisa pake alamat email kantor ya mas 😦
Gan,kalo untuk setting email exchange gmna ya? Tqyu
saya sudah berhasil setting account pop 3 tapi email kantor tetap tidak bisa diterima di android saya.. tapi untuk mengirim berhasil
Hi, tutorial nya bagus, tapi sedikit koreksi dan saran ya mas, ini bukan push email, karna push email itu ga cek terus menerus, tapi email langsung dikirim ke inbox begitu ada, Kalo tutorialnya kan dia harus cek setiap kurun waktu tertentu… Tapi, tutorialnya bagus kok :),
Ya makanya di beri judul trik ‘push mail’ pake tanda kutip.
sesuai petunjuk di atas, terima dan kirim email dengan akun email kantor sudah berhasil. Namun untuk kirim email masih terbaca dikirim dari akun gmail oleh penerima, bukan dari akun email kantor (sehingga kalo langsung di reply, masuknya ke gmail). settingan apa yang perlu diperbaiki?
Pak, mau tanya, apakah trik ini bisa dipakai utk setting di outlook express? Bukan android, tapi pc biasa..thx..
Semestinya bisa, karena kan prinsipnya sama, cuma saya belum pernah coba.
Reblogged this on Mukhlissiji's.
Waaah, ini dia solusi nya. Thanks mas. Tapi bener kata yang lain, memang balasan datang dari gmail, bukan alamat kantor dari email incoming. Tapi daripada tidak bisa sama sekali, kalo lagi dijalan, tidak ber outlook laptop…this definitely helps
again thanks
Wach thanks berat Mas …. email kantor sudah bisa keluar dari Android …. Sekali lagi thank you ….
Wah, makasih infonya om, ane baru tahu tuh.