Mengapa Redmi Note begitu disukai?

Sulit dipercaya. Flash sale di Lazada kemarin berhasil membukukan rekor penjualan 10.000 ponsel Xiaomi Redmi Note dalam waktu 40 detik !! Apa sih yang membuat orang banyak memburu ponsel bongsor dengan layar 5,5 inci ini?

Saya sendiri kurang minat dengan ponsel layar besar, diatas 4,5 inci saya rasa sudah tidak nyaman dimasukkan kantong celana. Tapi ukuran 5,5 inci sudah boleh dibilang perpaduan ponsel dan tablet (phablet) yang mungkin memang tidak untuk dikantongin.

Xiaomi Redmi note

Bagi yang penasaran kenapa Redmi Note ini begitu fenomenal, inilah alasan yang saya pikir jadi jawabannya :

  • harga kejutan : siapa yang tak tergiur dengan bandrol Rp. 1.999.000 untuk ponsel secanggih ini?
  • tren positif : Xiaomi lagi booming, produk-produknya menumbangkan merk lain yang harga setara, spek jauh meninggalkan pesaing (moto G saya dalam beberapa aspek bahkan kalah oleh Redmi 1S seharga 1,5 juta)
  • spek tinggi : prosesor 8 inti 1,4 GHz, layar HD IPS 5,5 inci, kamera 13 MP, 8 GB plus micro SD, batere 3200 mAh, sensor lengkap (gyroscope, accelerometer, compass, proximity)
  • kustomisasi mudah : stok ROM MIUI yang variatif tanpa root

Update :

di web Lazada ada pengumuman untuk registrasi untuk flash sale Redmi note hingga 19 Nov 2014, penjualan dibuka 20 Nov 2014 jam 11 siang. Saya tidak berafiliasi dengan Lazada dan info ini hanya untuk sharing saja.

Advertisement

Adu 3 tablet branded 7 inci terjangkau : Acer Iconia B1 vs Asus Memopad 7 vs Samsung Tab 2

Kali ini saya akan menyoroti tiga produk tablet branded yang harganya terjangkau, beda-beda tipis sama tablet buatan China. Ketiganya punya persamaan ciri seperti layar 7 inci, tidak bisa telepon (WiFi saja) dan menyasar segmen pemula (fiturnya tidak terlalu kelas atas). Seperti apa hasil komparasi saya?

Sebelumnya anda mungkin berpendapat kalau tablet itu tanpa fitur selular seakan kurang optimal. Ada benarnya juga, karena tablet yang bisa dipasang SIM card pasti bisa lebih banyak berguna seperti untuk telepon, SMS dan internet 3G. Tapi ingat juga kalau fungsi tablet pada dasarnya berbeda dengan fungsi telepon. Bila tablet digabungkan dengan fitur 3G maka baterai tablet akan bekerja lebih keras, dan tentunya harus sering dicharge setiap hari. Maka itu keuntungan tablet dengan WiFi saja adalah hemat baterai, apalagi kalau WiFi dimatikan. Lagipula saat ini sudah banyak spot WiFi dimana-mana, dan bukan hal sulit membuat jaringan WiFi personal di rumah. Continue reading Adu 3 tablet branded 7 inci terjangkau : Acer Iconia B1 vs Asus Memopad 7 vs Samsung Tab 2

Mengenal teknologi Wireless Charging untuk ponsel

Belakangan ini mulai ramai dibahas fitur baru untuk pengisian baterai ponsel tanpa harus mencolokkan kabel, atau yang disebut dengan wireless charging. Kebayang kan betapa asyiknya kita bisa bebas dari kabel yang merepotkan itu? Tapi istilah wireless disini jangan dibayangkan seperti sinyal Wifi atau Bluetooth yang memungkinkan pertukaran data antar perangkat. Wireless charging pada prinsipnya hanyalah memindahkan energi listrik dari suatu sumber ke baterai ponsel (atau perangkat lain semisal tablet) dengan memanfaatkan prinsip elektromagnetik. Pusing? Dibikin santai aja gan.. Continue reading Mengenal teknologi Wireless Charging untuk ponsel

Inilah jajaran Tablet murah berlayar 7 inci di tahun 2012

Tablet PC berbasis Android, kini bukan cuma mainan kelas atas saja. Kalau dulu perlu dana 5 juta lebih untuk bisa punya tablet maka sekarang sejak banjirnya produk tablet Cina maka siapapun bisa ber-tablet ria. Tentunya produk murah meriah ini sebagai produk low-end punya perbedaan dengan tablet kelas atas yang lebih dulu ada. Perbedaan itu diantaranya sebagian besar tidak dilengkapi teknologi seluler (jadi tanpa SIM card), tanpa fitur GPS, bahkan tidak ada kamera belakang (hanya ada kamera depan) dan kualitas fisik yang tentunya berbeda. Continue reading Inilah jajaran Tablet murah berlayar 7 inci di tahun 2012

Tablet makin populer (via Padepokan Budi Rahardjo)

Seperti apa pandangan seorang Budi Rahadjo terhadap semakin banyaknya produk Tablet PC di pasaran? Simak artikel ringan dan menarik berikut ini :

Saya perhatikan bahwa perangkat tablet (iPad, Galaxy tab, dan teman-temannya) mulai populer di Indonesia. Saya mulai melihat banyak orang yang menggunakannya di tempat terbuka (public places). Apa yang membuatnya makin populer? Apakah dia bisa mengalahkan netbook, misalnya? Berikut ini ada beberapa pendapat saya. Yang pertama, tablet ini langsung on. Begitu dinyalakan dia langsung siap digunakan tanpa harus menunggu proses booting yang harus dila … Read More

via Padepokan Budi Rahardjo