Sepuluh kamera saku superzoom baru di 2010

Berapa kemampuan lensa zoom pada kamera saku anda? Tiga, empat, atau lima kali zoom optik? Apakah anda merasa kemampuan tele dari kamera anda masih kurang? Bayangkan bila anda memiliki sebuah kamera saku yang mungil namun memiliki lensa yang zoomnya panjang. Berkat kemampuan manufaktur lensa modern, kini sebuah kamera saku bisa memiliki lensa yang sangat fleksibel yang mampu menjangkau area wide (sekitar 25mm) hingga ekstra tele (250mm bahkan lebih) atau bisa dibilang lensa superzoom (10x zoom optikal, bahkan lebih). Continue reading Sepuluh kamera saku superzoom baru di 2010

Advertisement

Fuji S200EXR : kamera prosumer bersensor EXR pertama dari Fuji

Seperti yang sudah lama dirumorkan, Fujifilm akhirnya benar-benar meluncurkan kamera prosumer dengan sensor SuperCCD EXR yang bernama FinePix S200EXR. kamera ini menjadi penerus dari kamera S100FS yang meraih banyak penghargaan di tahun lalu berkat kualitas hasil foto, kemampuan dynamic range yang tinggi dan lensanya yang bisa diputar seperti lensa SLR. Continue reading Fuji S200EXR : kamera prosumer bersensor EXR pertama dari Fuji

Perbandingan ISO : sensor kecil vs SuperCCD vs APS-C

Salah satu faktor utama yang menjadi pembeda antara kamera kelas sensor kecil (kamera saku, kamera super zoom dan kamera prosumer) dan kamera sensor besar (DSLR baik Four thirds, APS-C atau Full-frame) adalah kemampuan memebrikan hasil foto yang lebih bersih pada ISO tinggi. Meski kini semua kamera baru mampu memberikan ISO tinggi, namun bila hasil fotonya dipenuhi noise tentu apalah artinya. Perhatikan kalau noise disini bukan hanya seperti grain layaknya kamera film ASA tinggi, tapi campuran antara luminance noise, chroma noise dan noise reduction yang berlebihan. Hasilnya, selain foto akan tampak berbintik, warna pun menjadi terganggu, plus ketajamaan turun karena noise reduction. Bayangkan, tiga kerugian sekaligus yang didapat saat memakai ISO tinggi. Continue reading Perbandingan ISO : sensor kecil vs SuperCCD vs APS-C

Finepix F200EXR : kamera Fuji pertama bersensor SuperCCD EXR

sccd-exr-logoAkhirnya diluncurkan juga, kamera digital dari Fuji dengan sensor SuperCCD generasi EXR. Kamera yang bernama Finepix F200EXR ini sepintas mirip dengan pendahulunya, F100fd namun dengan layar yang lebih besar. Kamera ini menjadi kamera pertama dalam jajaran Finepix yang mengadopsi sensor baru EXR, dan diharapkan di bulan-bulan mendatang sensor EXR juga akan dipasangkan pada kamera semi-pro sekelas Finepix S100fs dan kamera super zoom sekelas S8100fd. Continue reading Finepix F200EXR : kamera Fuji pertama bersensor SuperCCD EXR

Optimisme tinggi pada sensor Fuji Super CCD EXR

Salah satu berita penting pada ajang Photokina 2008 silam adalah diperkenalkannya sensor CCD baru oleh Fujifilm, yang diberi nama Super CCD EXR. Sensor baru ini diklaim sebgai sensor 3-in-1, yaitu :

  • resolusi tinggi
  • sensitivitas tinggi
  • jangkauan dinamis tinggi

Terdengar menarik bukan? Bagaimana keunggulan sensor baru ini dan apa optimisme yang ada dibalik penemuan ini? Simak artikel saya berikut ini. Continue reading Optimisme tinggi pada sensor Fuji Super CCD EXR

Banyak kejutan di Photokina 2008

Photokina 2008

Ajang akbar pameran digital imaging dan fotografi dunia, Photokina 2008, sedang berlangsung di Cologne Exhibition Center, Jerman sejak kemarin hingga 28 September 2008 mendatang. Even dua tahunan ini seperti biasanya, menjadi kesempatan bagi para produsen kamera digital untuk memperkenalkan teknologi baru dan produk barunya kepada konsumen. Khusus untuk pameran tahun ini, kejutan yang terjadi cukup banyak juga, terlebih sejak diperkenalkannya format baru Micro Four Thirds yang banyak menarik minat para fotografer dunia. Belum lagi terobosan dalam sensor SuperCCD baru dari Fuji, pemakaian sensor Foveon dalam kamera saku dan hadirnya sebuah program pengolah gambar yang profesional yaitu Adobe Photoshop Creative Suite 4. Continue reading Banyak kejutan di Photokina 2008